Awan begitu hitam dan pekat.
Ketika kesunyian dibalik
perjuangan mempertahankan sisa
kerajaan Mataram.
Kala itu 200 tahun yang lalu
di yogyakarta...
Belanda memaksa masuk menembus
Barikade prajurit-prajurit mataram.
Lalu munculah Ksatria berkuda Putih.
Dengan sorot matanya yang tajam
Dengan keberanianya
Dengan misinya
Tangan kiri menggengam sebuah keris
Yang menempel di perutnya.
Dan ditangan kananya mulai bertasbih
Keris Sodo Lanang kerisnya
Kayu Krincing Wesi tasbihnya
Tepat diatas kuda putih
Kuda Sembraninya.
PANGERAN DIPONEGORO NAMANYA
Kayu krincing wesi kayu langka yang kita dapat di habitatnya meskipun sulit dalam beberapa lama pencarian akhirnya didapat itupun dengan melibatkan banyak orang terutama simbah merapi.
Dengan Tuah Alamnya:
- Tidak mudah lelah dan capek bagi penggunanya
- Bersifat sugesti dalam pencarian
- Sebagai media mempertajam Keilmuan
- Mendatangkan Rasa percaya diri
- Mendekatkan dengan sang pencipta dalam setiap doa
- Sebagai pelindung dari serangan musuh
- Daya kekuatan
- Menimbukan rasa welas asih dicintai semua orang
Tongkat Komando Dan Teken
Dari atas:
1. Songgo Langit
2. Krincing Wesi
3. Galih Ringin sepuh Kotagede.
Ketika kesunyian dibalik
perjuangan mempertahankan sisa
kerajaan Mataram.
Kala itu 200 tahun yang lalu
di yogyakarta...
Belanda memaksa masuk menembus
Barikade prajurit-prajurit mataram.
Lalu munculah Ksatria berkuda Putih.
Dengan sorot matanya yang tajam
Dengan keberanianya
Dengan misinya
Tangan kiri menggengam sebuah keris
Yang menempel di perutnya.
Dan ditangan kananya mulai bertasbih
Keris Sodo Lanang kerisnya
Kayu Krincing Wesi tasbihnya
Tepat diatas kuda putih
Kuda Sembraninya.
PANGERAN DIPONEGORO NAMANYA
Kayu krincing wesi kayu langka yang kita dapat di habitatnya meskipun sulit dalam beberapa lama pencarian akhirnya didapat itupun dengan melibatkan banyak orang terutama simbah merapi.
Dengan Tuah Alamnya:
- Tidak mudah lelah dan capek bagi penggunanya
- Bersifat sugesti dalam pencarian
- Sebagai media mempertajam Keilmuan
- Mendatangkan Rasa percaya diri
- Mendekatkan dengan sang pencipta dalam setiap doa
- Sebagai pelindung dari serangan musuh
- Daya kekuatan
- Menimbukan rasa welas asih dicintai semua orang
Minat langsung saja ke
Whatasapp/call/sms
* 087841491999
* 082310191999
Whatasapp/call/sms
* 087841491999
* 082310191999
Whatsapp active: 087841491999
Mail: serpihanserbukjiwa@gmail.com
Yang lagi dijogja liburan bersama keluarga
Jangan lupa singgah lurr
Di galeri kami lokasi Piramid
Jl. Parangtritis km: 5
Yogyakarta.
Monggo pinarak
Jangan lupa singgah lurr
Di galeri kami lokasi Piramid
Jl. Parangtritis km: 5
Yogyakarta.
Monggo pinarak
Aspek romantisme tak dapat dipungkiri menjadi bagian penting dari sisi kreatif seorang pelukis. Tampaknya, itu pula yang memengaruhi karya pelukis legendaris Indonesia, Raden Saleh. Tokoh romantisme Delacroix diyakini memberi sumbangsih pada karyanya. Bukan analisis yang mustahil, sebab, saat romantisme berkembang di Eropa di awal abad 19, Raden Saleh tinggal dan berkarya di Perancis (1844 – 1851).
Ciri romantisme muncul dalam lukisan-lukisan Raden Saleh yang mengandung paradoks. Gambaran keagungan sekaligus kekejaman, cerminan harapan (religiusitas) sekaligus ketidakpastian takdir (dalam realitas). Ekspresi yang dirintis pelukis Perancis Gerricault (1791-1824) dan Delacroix ini diungkapkan dalam suasana dramatis yang mencekam, lukisan kecoklatan yang membuang warna abu-abu, dan ketegangan kritis antara hidup dan mati.
Lukisan-lukisannya yang dengan jelas menampilkan ekspresi ini adalah bukti Raden Saleh seorang romantisis. Konon, melalui karyanya ia menyindir nafsu manusia yang terus mengusik makhluk lain. Misalnya dengan berburu singa, rusa, banteng, dan lainnya. Raden Saleh terkesan tak hanya menyerap pendidikan Barat tetapi juga mencernanya untuk menyikapi realitas di hadapannya. Kesan kuat lainnya adalah Raden Saleh percaya pada idealisme kebebasan dan kemerdekaan, maka ia menentang penindasan.
Wajar bila muncul pendapat, meski menjadi pelukis kerajaan Belanda, ia tak sungkan mengkritik politik represif pemerintah Hindia Belanda. Ini diwujudkannya dalam lukisan Penangkapan Pangeran Diponegoro.
Tongkat Komando Dan Teken
Dari atas:
1. Songgo Langit
2. Krincing Wesi
3. Galih Ringin sepuh Kotagede.
Minat langsung saja ke
Whatasapp/call/sms
* 087841491999
* 082310191999
Whatasapp/call/sms
* 087841491999
* 082310191999
Whatsapp active: 087841491999
Mail: serpihanserbukjiwa@gmail.com
Yang lagi dijogja liburan bersama keluarga
Jangan lupa singgah lurr
Di galeri kami lokasi Piramid
Jl. Parangtritis km: 5
Yogyakarta.
Monggo pinarak
Jangan lupa singgah lurr
Di galeri kami lokasi Piramid
Jl. Parangtritis km: 5
Yogyakarta.
Monggo pinarak