Rabu, 12 September 2012

Pusaka Jarahan dari Sulawesi


Keris BUGIS, Sulawesi





Jenis : Keris
Nama : KERIS BUGIS
Era : —
Asal : Sulawesi
Koleksi :
de Vries Antiek
Zandstraat 1 5473 RJ Heeswijk-Dinther Netherlands
Janganlah ditangisi bila artefak sejarah kita dimiliki Kolektor dan Museum ASING, mungkin itu dijarah saat masa penjajahan atau dijual orang kita sendiri atau bahkan anak keturunan yang sedang membutuhkan uang.
“AMATI DENGAN SEKSAMA, TANGKAP AURA-NYA. DAN CIPTAKAN YANG LEBIH INDAH DARI ITU. MEREKA TIDAK AKAN PERNAH BISA MENJARAH BAKAT DAN KELUHURAN YANG DIWARISKAN LELUHUR KITA”.

Sepasang Gelang, Gowa – Sulawesi Selatan




Tipe : Gelang
Klasifikasi : Perhiasan
Nama : SEPASANG GELANG
Region: Insular South-East Asia
Budaya : GOWA
Asal : Gowa, Sulawesi Selatan, Indonesia
Material : Perak, emas dan batu permata
Dimensi : 2,6 x 10 cm (per buah)
Fungsi : Penghias tangan
Keterangan : Gowa adalah sebuah Kerajaan di Sulawesi (Celebes)
Koleksi :
National Museum of Ethnology
(Rijksmuseum voor Volkenkunde)
Steenstraat 1, Leiden 2300 AE, The Netherlands
Nomor inventaris : 808-2
Publikasi dari obyek ini :
Lihat literatur terkait, Endang Sri Hardiati & Pieter ter Preferred (red), Indonesia – The discovery of the past, KIT Publishers, Amsterdam 2005, p. 171
Publikasi :
Endang Sri Hardiati & Pieter ter Preferred (red), Indonesia – The discovery of the past, KIT Publishers, Amsterdam 2005, p. 171
Riwayat Pameran :
Exhibited at the exhibition “Indonesia – The discovery of the past,” December 17, 2005 – April 17, 2006, in the Nieuwe Kerk in Amsterdam.

Topi Perang POSO, Sulawesi Tengah







Tipe : Pelindung Tubuh
Klasifikasi : Pelindung Kepala
Nama : TOPI PERANG POSO
Nama daerah asal : SONGKO TADOELAKO
Fungsi : Perlindungan dan pertahanan
Region: Insular South-East Asia
Budaya : POSO
Asal : Poso, Sulawesi Tengah, Indonesia
Era : —
Material : Rotan, kayu dan rambut kambing
Dimensi : 10 cm H; Dm 21 cm
Koleksi :
National Museum of Ethnology
(Rijksmuseum voor Volkenkunde)
Steenstraat 1, Leiden 2300 AE, The Netherlands
Nomor Inventaris : 43-9
Publikasi tentang obyek ini :
Traditional weapons of the Indonesian Archipelago

Baju Perang BUGIS, Makassar, Sulawesi Selatan






Tipe : Pelindung Tubuh
Klasifikasi : Senjata & Pelindung
Nama : BAJU PERANG BUGIS
Nama daerah asal : LAMENA
Fungsi : Perlindungan dan pertahanan
Regional : Asia Tenggara
Budaya : Bugis, Sulawesi Selatan
Asal : Makassar, SUlawesi Selatan, Indonesia
Era : —
Material : Kuningan, Tembaga dan Cincin Besi
Dimensi : 65 x 45,5 cm
Koleksi:
National Museum of Ethnology
(Rijksmuseum voor Volkenkunde)
Steenstraat 1, Leiden 2300 AE, The Netherlands
Nomor Inventaris : 522-1
Publikasi tentang obyek ini :
Lihat literatur terkait : Traditional weapons of the Indonesian Archipelago, Endang Sri Hardiati & Pieter ter Preferred (red), Indonesia – The discovery of the past, KIT Publishers, Amsterdam 2005, p.162
Publikasi :
Endang Sri Hardiati & Pieter ter Preferred (red), Indonesia – The discovery of the past, KIT Publishers, Amsterdam 2005, p. 162
Sejarah dipamerkan :
Dipamerkan pada acara “Indonesia – The discovery of the past,” December 17, 2005 – April 17, 2006, in the Nieuwe Kerk in Amsterdam.

Keris BUGIS, Sulawesi





Jenis : Keris
Nama : KERIS BUGIS
Era : —
Asal : Sulawesi
Koleksi :
de Vries Antiek 
Zandstraat 1 5473 RJ Heeswijk-Dinther Netherlands
Janganlah ditangisi bila artefak sejarah kita dimiliki Kolektor dan Museum ASING, mungkin itu dijarah saat masa penjajahan atau dijual orang kita sendiri atau bahkan anak keturunan yang sedang membutuhkan uang.
“AMATI DENGAN SEKSAMA, TANGKAP AURA-NYA. DAN CIPTAKAN YANG LEBIH INDAH DARI ITU. MEREKA TIDAK AKAN PERNAH BISA MENJARAH BAKAT DAN KELUHURAN YANG DIWARISKAN LELUHUR KITA”.

Keris Sulawesi, Abad Ke-17, Gowa – SULAWESI SELATAN





Jenis Pusaka : Keris
Nama : KERIS SULAWESI
Era : Abad Ke-17
Asal : Gowa, Sulawesi Selatan
Material : Emas, Batu Mulia dan Logam Khusus
Koleksi :
National Museum of Ethnology
(Rijksmuseum voor Volkenkunde)
Steenstraat 1, Leiden 2300 AE, The Netherlands
Data Museum :
Kris RMV 360-6021
Type: Costume and Jewelry
Materials: Steel; gold; precious stones; wood; and gold thread
Measurements 44,4 cm.
Creator name: A Javanese goldsmith
Where it was made: Indonesia, Sulawesi, Tengah
Time period: 18th Century
Function: Ceremonial kris
Acquisition:
It was in the Koninklijk Kabinet van Zeldzaamheden (Royal Cabinet of Rarities) in the Hague until 1883 when part of this collection was transferred to the National Museum of Ethnology. Another part went to the Rijksmuseum in Amsterdam.
Copyright:
Acknowledgements
Owner: State property, the Netherlands
Museum: National Museum of Ethnology, Leiden
Credit line: National Museum of Ethnology, Leiden, the Netherlands
Why this is a masterpiece:
A beautiful kris from South Sulawesi. Apart from the beauty of both
the hilt and sheath, this kris is special because of its age. It is certain that it dates from the 17th century and it could even have been made earlier. By Dr. Pieter ter Keurs, Curator Insular Southeast Asian Collections, Leiden.
History of the Object:
The kris was part of the collection of Stadhouder William IV (1711-
1751), who was also Head of the Dutch East Indies Company (V.O.C.). Most likely it was a gift of the sultan of Goa to the highest official of the V.O.C. (William IV).
Janganlah ditangisi bila artefak sejarah kita dimiliki Kolektor dan Museum ASING, mungkin itu dijarah saat masa penjajahan atau dijual orang kita sendiri atau bahkan anak keturunan yang sedang membutuhkan uang.
“AMATI DENGAN SEKSAMA, TANGKAP AURA-NYA. DAN CIPTAKAN YANG LEBIH INDAH DARI ITU. MEREKA TIDAK AKAN PERNAH BISA MENJARAH BAKAT DAN KELUHURAN YANG DIWARISKAN LELUHUR KITA”.

By: Serpihan Serbuk Jiwa